Mesut Ozil membela mantan rekan setimnya di Real Madrid, Cristiano Rolando dengan mengecam argumen negatif di media pasca bergulirnya Piala Dunia 2022. Mesut Ozil pernah bermain bersama Cristiano Ronaldo di Los Blancos (julukan Real Madrid) selama tiga musim (2010 2013). Wajar jika kemudian mantan pemain Arsenal ini pasang badan ketika Cristiano Ronaldo banyak dihantam isu pemberitaan tak sedap.

Adapun beberapa berita tentang Ronaldo di Piala Dunia 2022, mulai hengkangnya dari Manchester United hingga dicoretnya dalam starting lineup oleh pelatih Portugal menjadi bahan perbincangan hangat. Pengawasan terus menerus terhadap Ronaldo kini telah memicu kemarahan Ozil, yang turun ke Twitter untuk mengkritik media atas laporan mereka baru baru ini. Lewat cuitannya di , ia buka suara tentang berita rekannya Ronaldo.

"Saya benar benar tidak mengerti dari mana datangnya negatif konstan dari pers tentang Cristiano. Media hanya mencoba untuk membesarkannya, dan pakar yang tidak memiliki karir lagi hanya ingin mendapatkan perhatian dengan nama besarnya dan mencoba membuatnya terlihat buruk," tulis Ozil dalam akun pribadinya. "Dia akan berusia 38 tahun jadi apa yang mengejutkan bahwa dia tidak lagi mencetak 50 gol dalam satu musim? Setiap penggemar sepak bola di luar sana pasti senang melihatnya bermain sepak bola kelas dunia selama 20 tahun," tambahnya. "Saya tidak berpikir siapa pun dari generasi baru akan dapat menyamai torehannya lagi."

"Saya pikir tidak ada seorang pun yang mampu menyamainya. Setiap orang harus lebih menghormati salah satu pemain terhebat dalam sejarah sepak bola." Meski tak dimasukkan dalam starting lineup lawan Swiss, Ronaldo bermain setelah Goncalo Ramos ditarik keluar di menit 74'. Dengan kemenangan kontra Swiss dengan skor 6 1, Selecao (julukan Timnas Portugal) lolos ke babak perempat final dan akan menghadapi Timnas Maroko untuk memperebutkan tiket semifinal.

Dalam laga tersebut belum diketahui Ronaldo akan menjadi starting lineup apa hanya menjadi pemanis bangku cadangan.